Yogyakarta, 25 Agustus 2025 — Himpunan Penerbit Jurnal Indonesia (HIPJI) menegaskan komitmennya untuk terus mengawal penerbitan jurnal di Indonesia agar berlandaskan integritas dan menghasilkan karya ilmiah yang kredibel. Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum HIPJI, Andri Putra Kesmawan, dalam Seminar Nasional bertajuk “Membangun Ekosistem Penerbitan Ilmiah yang Kredibel melalui Kompetensi Tenaga Penerbit.”
Menurut Andri, seminar nasional ini menjadi pondasi awal HIPJI dalam memperkuat peran para penerbit jurnal di Indonesia. “HIPJI berkomitmen agar jurnal-jurnal di Indonesia senantiasa berintegritas. Dengan dibentuknya Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) , diharapkan hadir sebuah filter bagi para pemangku kepentingan penerbitan jurnal ilmiah, baik editor, reviewer, editor pelaksana, maupun penulis,” tegasnya.
Ia juga menyoroti peringkat “kuning” yang diberikan oleh lembaga internasional kepada sejumlah perguruan tinggi terkait integritas karya ilmiah. Hal ini, menurutnya, menjadi pemicu bagi HIPJI untuk melakukan pembenahan internal sekaligus mendorong perbaikan strategi di masa mendatang.
“Oleh karena itu, HIPJI berkepentingan untuk terus mengawal penerbit jurnal di Indonesia agar senantiasa menjunjung tinggi integritas, sehingga output berupa karya ilmiah menjadi kredibel,” tambah Andri.
Melalui langkah ini, HIPJI berharap dapat memperkuat ekosistem penerbitan ilmiah di Indonesia, meningkatkan kualitas publikasi, serta menjaga reputasi akademik bangsa di kancah internasional.